Paparkan Visi Misi, Jadi Target 100 Hari Pertama Kerja Yuhronur-Dirham

  • Bagikan
JADI PERCONTOHAN: Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyampaikan visi misi dihadapan anggota DPRD lamongan dan juga kepala daerah tetangga di di ruang rapat paripurna DPRD Kabupaten Lamongan, Senin (10/3).

INDOSatu.co – LAMONGAN – Bupati Lamongan Yuhronur Efendi memaparkan visi misi periode kepemimpinannya 2025-2030 pada rapat paripurna DPRD di ruang rapat paripurna DPRD Kabupaten Lamongan, Senin (10/3).

Orang nomor satu di Kota Soto itu menuturkan, bahwa visi yang diusung bersama Wabup Dirham Akbar Aksara adalah “Mewujudkan Kejayaan Lamongan yang Berkelanjutan”. Dengan tiga pilar utama yang diharapkan mampu mewujudkan pertumbuhan ekonomi, pembangunan yang merata, dan masyarakat yang harmonis.

Ada lima rumusan misi yang akan menjadi acuan pembangunan Lamongan pada lima tahun mendatang. Yang pertama, yakni adanya akselerasi pertumbuhan ekonomi yang inklusif melalui optimalisasi potensi sektor unggulan, menguatkan sumber daya saing manusia yang unggul dan berakhlak serta adaptif terhadap perubahan zaman.

Misi yang ketiga adalah mewujudkan infrastruktur daerah yang mantap dan berwawasan lingkungan, meningkatkan kesejahteraan sosial ditengah kehidupan masyarakat yang religius, harmoni, berbudaya, dan partisipatif dalam pembangunan, serta percepatan reformasi birokrasi berdampak melalui digitalisasi manajemen pemerintahan yang akuntabel dan responsif.

Baca juga :   DPRD Lamongan Setujui Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2023

“Kami merumuskan lima misi untuk mewujudkan visi, yakni kejayaan Lamongan yang berkelanjutan. Visi misi kami susun dengan pendekatan holistik serta memiliki keselarasan dengan visi misi pemerintah pusat,” tutur Bupati yang akrab disapa Pak Yes itu dihadapan Bupati Kabupaten/Kota tetangga yang hadir.

Untuk mengakselerasi realisasi visi misi pembangunan Lamongan lima tahun kedepan, pasangan Bupati dan Wakil Bupati Lamongan Yes-Dirham akan mengaplikasikannya melalui lima belas program prioritas. Diterangkan oleh Pak Yes, seluruh program prioritas diusung dengan mempertimbangkan kebutuhan masyarakat saat ini dan sebagai acuan pembangunan Lamongan (fisik dan non fisik).

Program tersebut diantaranya; Lamongan Sehat (Meningkatkan layanan kesehatan untuk seluruh masyarakat), UMKM Naik Kelas (Mendorong pertumbuhan usaha kecil dan menengah agar lebih berdaya saing), Young Entrepreneur Success (YES) (Mendukung kewirausahaan muda untuk menciptakan lapangan kerja baru).

Baca juga :   Tuan Rumah HKBN 2023, BNPB Hadiahi Lamongan 1 Unit Pompa Mobile

Selain itu, juga ada program Pendidikan Berkualitas dan Gratis (Perintis), yang memastikan akses pendidikan yang merata dan berkualitas; Pariwisata Ramah dan Terintegrasi (Ramasinta), yang mengembangkan sektor pariwisata sebagai motor ekonomi daerah. Desa Berjaya – Memberdayakan desa agar lebih mandiri dan produktif; serta Yakin Semua Sejahtera (YSS), program peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Ada juga Jalan Mantap dan Mulus Lamongan (Jamula), memperbaiki infrastruktur jalan guna mendukung mobilitas ekonomi; Prestasi Pemuda dan Olahraga, dengan meningkatkan pengembangan potensi pemuda dan olahraga;, 100% Pelayanan Publik Berkualitas, yang berorientasi pada reformasi birokrasi untuk meningkatkan layanan publik); Lamongan Menyala, yakni realisasi pengembangan infrastruktur energi dan listrik.

Baca juga :   Upacara HUT ke-78 Kemerdekaan RI, Kolaborasi Budaya Bojonegoro Hipnotis Warga

Ada juga Lamongan Hijau, program lingkungan hidup untuk mewujudkan Lamongan yang lebih lestari; Lamongan Nyantri memperkuat nilai-nilai religius dalam kehidupan masyarakat; Desa Pintar, digitalisasi desa dan penguatan teknologi informasi; serta Lamongan Tangguh, dengan target meningkatkan ketahanan ekonomi dan sosial di tengah tantangan global.

Pada kesempatan tersebut, Pak Yes juga mengungkapkan bahwa, pada seratus hari pertama kerjanya, akan memfokuskan pelaksanaan quick win. Kegiatan tersebut bertujuan untuk menghadirkan isu sosial yang bersifat urgen di masyarakat.

Pelaksanaannya, kata Pak Yes, akan diawali dengan pemeliharaan jalan kabupaten, poros stretegis dan lingkungan, pemeliharaan lampu penerangan jalan, perluasan saluran air minum dan bersih, pembersihan sampah, kerapihan pohon dan banner-banner liar, penanaman di lahan bera, serta menjaga produktivitas pangan. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *