Tumpangi Heli Militer, Menhan dan Menteri Lingkungan Meninggal

  • Bagikan
ILUSTRASI: Penampakan bangkai helikopter setelah mengalami kecelakaan.

INDOSatu.co – GHANA – Menteri Pertahanan Ghana, Edward Omane Boamah terkonfirmasi tewas dalam kecelakaan helikopter militer pada Rabu bersama empat pejabat lainnya serta tiga awak angkatan udara. Demikian kata sumber dari negara tersebut.

Julius Debrah, kepala staf Presiden John Mahama, mengatakan dalam konferensi pers bahwa kecelakaan yang menewaskan Boamah, Menteri Lingkungan Hidup, Sains, dan Teknologi Ibrahim Murtala Muhammed dan lainnya merupakan tragedi nasional.

Baca juga :   Sambut Peserta R20, Ketum PBNU: Selamat Datang di Tanah Hindu di Negeri Mayoritas Muslim

“Presiden dan pemerintah menyampaikan belasungkawa dan simpati kepada keluarga rekan-rekan kami dan para prajurit yang gugur dalam mengabdi kepada negara,” kata Debrah.

Pihak berwenang tidak segera memberikan penjelasan tentang apa yang mungkin menyebabkan kecelakaan itu.

Sebelumnya angkatan bersenjata Ghana mengatakan kontak radar telah hilang dengan helikopter angkatan udara Z9.

Boamah sendiri merupakan mantan menteri komunikasi. Dia ditunjuk menjabat sebagai menteri pertahanan pada bulan Januari setelah Mahama kembali berkuasa.

Baca juga :   World Peace Forum 8 Resmi Dibuka, Haedar Berharap Dapat Lahirkan Perdamaian dan Persaudaraan

Pengganti Boamah akan menangani berkas keamanan kompleks yang mencakup ancaman eksternal dan internal.

Seperti negara pesisir Afrika Barat lainnya, Ghana menghadapi ancaman dari kelompok Islamis yang aktif di Sahel yang telah mencoba maju ke selatan dari Burkina Faso dan Mali yang terkurung daratan, tempat mereka sering melancarkan serangan mematikan.

Seorang juru bicara Mahama mengatakan bulan lalu bahwa Ghana telah mengerahkan lebih banyak tentara ke wilayah timur laut tempat konflik berkepanjangan atas kepemimpinan kepala suku telah memicu kekerasan baru-baru ini, termasuk serangan terhadap sekolah. (*)

Baca juga :   Terima Delegasi UEA, Muhammadiyah Tegaskan Hadiri Abu Dhabi Forum for Peace 2022
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *