INDOSatu.co – JAKARTA – Pakar telematika Roy Suryo mengaku siap adu data dengan mantan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) terkait ijazah UGM Yogyakarta yang dimiliki mantan Walikota Solo tersebut.
Pernyataan tersebut disampaikan Roy Suryo saat berpidato pada acara deklarasi dukungan bersama dukung usut ijazah Jokowi di Aula Gedung Juang Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (30/4).
“Detik ini juga kebetulan Joko Widodo memberikan laporan langsung di Polda Metro Jaya,” kata Roy Suryo dalam pidatonya.
Roy Suryo menilai langkah Jokowi yang melapor sendiri itu bagus. Artinya, kata Roy Suryo, yang bersangkutan harus menunjukkan ijazah UGM kepada publik.
“Itu bagus! Berarti masuk perangkap. Berarti apa? Memang dia harus menunjukkan ijazahnya. Karena yang kita tuntut adalah ijazah yang disebut-sebut asli itu,” imbuhnya.
Roy Suryo menegaskan siap adu data dengan mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
“Dan kalau nanti pemeriksaan itu ternyata diluar apa yang kita sajikan selama ini, kita siap adu ada, adu kebenaran,” terangnya.
Roy Suryo mengungkapkan, apa yang dilakukan selama ini tidak membohongi ilmu pengetahuan.
“Kita melakukan apa yang seharusnya kita katakan. Kalau memang terbukti nanti bohong konsekuensinya jelas,” tandasnya.
Diketahui Joko Widodo terpantau datang ke SPKT Polda Metro Jaya, Rabu (30/4) pukul 09.50 WIB. Jokowi mengenakan batik warna cokelat didampingi empat pengacaranya.
Dia turun dari mobil Toyota Innova Reborn hitam berplat nomor B 2329 SXI. Diketahui Jokowi membuat laporan polisi tekait tudingan ijazah palsu. (*)