INDOSatu.co – LAMONGAN – Pemerintah Kabupaten Lamongan memberikan dukungan kepada Bank Daerah Lamongan (BDL). Dukungan tersebut berdasarkan peran strategis yang dimiliki perbankan dalam membantu Pemerintah meningkatkan perekonomian daerah. Salah satunya lewat penyaluran dana modal usaha kepada masyarakat.
“Bank Daerah harus menjadi kebanggaan masyarakat daerah karena berfungsi strategis membantu perekonomian masyarakat. Tentu Pemkab Lamongan akan terus mendukung kinerja BDL untuk masyarakat,” tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat menyampaikan sambutan pada kegiatan Senyum Simapan Istimewa periode 2023, di Lamongan Sport Center, Sabtu (2/3).
Saat membuka kegiatan Senyum Simapan Istimewa periode 2023, Bupati yang akrab disapa Pak Yes itu juga meminta agar BDL menguatkan pelayanan kepada nasabah. Dengan jasa layanan perbankan yang luas, tentu bisa berkontribusi membantu dan menghidupkan ekonomi daerah.
“Perbankan itu harus memberikan jasa layanan perbankan yang luas, yang di dalamnya juga terdapat edukasi untuk nasabah. Sehingga, dapat membantu pertumbuhan ekonomi daerah, membantu kesejahteraan ekonomi masyarakat, dan tentu benefit bagi BDL,” kata orang nomor satu di Kota Soto itu.
Salah satu layanan yang harus direalisasikan ialah go digital. Dengan menerapkan digitalisasi, Pak Yes yakin BDL akan memberikan kecepatan, kemudahan, dan efesiensi bagi nasabah. Tidak hanya itu, go digital juga pasti mempengaruhi pola kerja sumber daya manusia (SDM) di BDL, yang tetap produktif di manapun, serta tetap memperhatikan aspek kesehatan, fleksibel dalam menyelesaikan pekerjaan.
Direktur Operasional dan Bisnis BDL Deddy Rachmadi Wibowo mengatakan, eksisnya BDL harus mampu dilihat dari peningkatan signifikan pada aset sampai tahun akhir 2023 tercatat sebesar Rp 550 miliar. Angka tersebut mengalami kenaikan 37 miliar dari tahun 2022, yakni 513 miliar.
Kenaikan juga terjadinya pada jumlah tabungan Simapan. Simpanan berupa tabungan deposito tahun 2023 sampai akhir sebesar Rp 480 miliar, sedangkan pada tahun 2022 tahun sejumlah Rp 430 miliar, sehingga terdapat kenaikan sebesar Rp 50 miliar.
“Alhamdulillah tren positif terjadi pula pada jumlah nasabah tabungan Simapan. Hingga akhir tahun 2023 ada 4.396 nasabah. Ini menunjukkan tabungan Simapan eksis di masyarakat Lamongan. Sedangkan total nasabah ialah 26.925 nasabah dengan total nominal tabungan Simapan Rp 205 miliar,” tutur Deddy.
Deddy mengungkapkan, eksistensi BDL merupakan wujud dari kesadaran masyarakat Lamongan terhadap pentingnya menabung untuk kelanjutan hidup di masa mendatang.
Pada kegiatan Senyum Simapan tahun ini, disediakan seribu doorprize menarik, dengan hadiah utama 1 mobil New Ertiga dan 12 sepeda motor Honda Beat. (*)
