INDOSatu.co – LAMONGAN – Duta genre merupakan role model dan motivator bagi remaja untuk menyosialisasikan dan mempromosikan program genre yang lebih efektif. Hal itu disampaikan Wakil Bupati Lamongan, Abdul Rouf pada acara Grand Final Duta Genre, Kabupaten Lamongan 2023, di Pendopo Lokatantra Kabupaten Lamongan, Rabu (8/3).
“Saya juga yakin, bahwa anak muda ini akan menjadi teladan, pelopor, motivator, serta promotor yang baik bagi anak-anak ataupun remaja yang lain. Membantu pemerintah menyiapkan generasi muda yang sehat, produktif dan berkualitas, agar mampu meraih bonus demografi serta indonesia emas pada 2045 mndatang,” tutur Pak Bro, sapaan akrab Wabup Abdul Rouf, Rabu (8/3).
Sebab, kata Pak Bro, remaja sebagai generasi harapan bangsa, harus dipersiapkan secara berkualitas, memiliki kecerdasan intelektual, spiritual serta emosional yang kuat untuk mencapai Indonesia yang maju di segala bidang.
Melalui duta genre yang berusia 16 hingga 20 tersebut, kata Pak Bro, dapat menginfluencer teman sebaya atau remaja lain dalam meminimalisasi dan menekan permasalahan terkait seksualitas HIV/AIDS, penyalahgunaan narkoba, kesehatan reproduksi, usia menikah yang ideal, hingga lainnya melalui dua pendekatan yaitu Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) dan program Bina Keluarga Remaja (BKR).
“Kita kedepan ini mau apa, mau jadi apa? Manusia sebagai mahluk yang paling hebat dengan talenta-talentanya sendiri itu bisa diciptakan dan direncanakan untuk generasi ke depannya, dengan cara mengajak, mempengaruhi dan mengubah perilaku remaja ke arah yang lebih baik,” kata Pak Bro.
Pak Bro berharap, finalis duta genre yang terpilih dapat mengimplementasikan makna dari generasi berencana kepada masyarakat. “Menjadi duta genre jangan hanya formalitas saja . Dan untuk semuanya juga, mari terus perkaya diri, dan menyebarkan program-program genre. Ikut berkontribusi langsung di masyarakat, untuk Kabupaten Lamongan semakin hebat menuju Indonesia emas di tahun 2045,” harap Pak Bro.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Lamongan, drg. Fida Nuraida melaporkan, kegiatan yang ditujukan untuk terciptanya duta genre yang mampu menjadi role model dan motivator remaja dalam mensosialisasikan dan promosi program genre itu terdapat beberapa tahap seleksi yang dilakukan mulai dari seleksi administrasi, tes tulis dan wawancara, uji talent hingga ke grand final.
“Terdapat beberapa tahap yang kita lakukan untuk menjaring peserta duta genre. Di awal pendaftaran terdapat sebanyak 115 peserta, sedangkan yang lolos administrasi ada 109 peserta, kemudian dilakukan tes tulis dan wawnacara 40 peserta, uji talent 18 peserta yang terdiri dari 9 peserta dari putra dan putri, hingga akhirnya bisa masuk ke grand final hari ini,” ujar Fida.
Melalui proses panjang yang dilalui sejak 1 Februari lalu, Duta Genre Kabupaten Lamongan Tahun 2023 menobatkan Zaky Muhammad sebagai juara 1 putra dan Amira Azahra sebagai juara 1 putri, disusul Nizartio C, dan Firda Aulia Putri sebagai juara 2, serta Fahrus Surya Ardinata dan Meyline Nabila sebagai juara 3. (*)