Jawab Kebutuhan Warga, Trans Jatim Koridor IV Lamongan-Gresik Mulai Beroperasi

  • Bagikan
RESMI BEROPERASI: Pj. Gubernur Jawa Timur Ady Karyono (empat dari kiri) saat me-launching Bus Trans Jatim Koridor IV Lamongan-Gresik di Alun-Alun Lamongan, Jumat (9/8).

INDOSatu.co – LAMONGAN – Bus Trans Jatim koridor IV yang ditunggu-tunggu masyarakat Jawa Timur, khususnya warga Lamongan, mulai beroperasi. Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, menyebut, armada tersebut dioperasikan untuk menjawab kebutuhan masyarakat sekaligus menekan angka kecelakaan lalu lintas.

“Bagaimana menekan angka kecelakaan untuk mengurangi kendaraan bermotor, untuk mengurangi emisi gas buang, untuk menyiapkan kultur masyarakat dari tradisional mulai masuk metropolitan ini, akan sejalan dengan rencana besar kami. Dan alhamdulillah, dua tahun penantian akhirnya terwujud,” ucap Pj. Gubernur Andy saat me-launching Trans Jatim Koridor IV di Alun-Alun Lamongan, Jumat (9/8).

Baca juga :   Sp4n Lapor Dukung Pelayanan Publik Berkualitas, Gelar Bimtek Kerja Bareng USAID-ERAT

Untuk melayani koridor IV telah tersedia 15 bus yang akan beroperasi di rute Terminal Paciran (Lamongan )-Terminal Bunder (Gresik) dan sebaliknya mulai pukul 05.00 – 21.00 WIB dengan 39 halte.

GRATIS 9 HARI: Bupati Lamongan Yuhronur Efendi (kanan) menerima miniatur bus dari Pj Gubernur Jatim Ady Karyono menandai beroperasinya bus trans Jatim Lamongan-Gresik.

Selain itu, Adhy membeberkan, tarif perjalanan Trans Jatim hanya Rp 5.000 untuk dewasa dan Rp 2,500 untuk pelajar dan santri. Para pengguna armada ini juga dapat mengetahui secara real time keberadaan bus dengan mengakses aplikasi Trans Jatim Ajaib yang telah terintegrasi dengan moda transportasi lain.

Baca juga :   Gelar Halal Bihalal Bersama Kades, Bupati Lamongan Tekankan Harmonisasi

“Biasanya kami ujicoba gratis selama 5 hari, tapi untuk koridor IV kami gratiskan selama 9 hari karena sampai tanggal 17 adalah hari yang harus kita rayakan untuk masyarakat Lamongan-Gresik yang menggunakan terus Jatim koridor IV kita gratiskan,” ujarnya.

Sementara, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi merespon baik kehadiran moda transportasi umum untuk wilayah pantura. Hal ini sejalan dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Lamongan, yakni mewujudkan infrastruktur yang handal, berkeadilan, serta berwawasan lingkungan.

Menurut orang nomor satu di Lamongan ini, kemudahan dan kenyamanan yang ditawarkan Trans Jatim tidak hanya membentuk budaya baru masyarakat untuk menggunakan transportasi umum. Tetapi, juga dapat memberikan multiplayer efek bagi perekonomian masyarakat.

Baca juga :   Lantik Pramuka Siaga Garuda, Yuhronur: Masa Depan Negara di Pundak Pramuka

“Adanya Trans Jatim koridor IV ini yang menghubungkan Terminal Bunder Gresik ke Terminal Paciran, dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Lamongan, baik itu di sektor pariwisata, sektor UMKM, maupun sektor-sektor yang lainnya,” harap Pak Yes.

Pada Kesempatan yang sama Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono juga me-launching Bus Trans Jatim Luxury yang beroperasi di Koridor I (Surabaya Raya), yakni Sidoarjo-Surabaya-Gresik dengan tarif Rp 20.000. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *