Tekankan Gaya Hidup Ecofriendly, UMY Inisiasi Program Sarasa Masa

  • Bagikan
DEMI KEBERSAMAAN: Rektor UM Yogyakarta, Prof. Dr. Ir. Gunawan Budiyanto (kiti) ikut menikmati sarapan bareng mahasiswa dalam program Serasa Masa yang baru diresmikan itu, Selasa (20/6).

INDOSatu.co – YOGYAKARTA – Banyak cara dilakukan untuk mendekatkan antara kampus dengan mahasiswa. Yang dilakukan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) termasuk terobosan yang patut diapresiasi.

Rektorat kampus milik persyarikatan Muhammadiyah ini meresmikan program Selasa Sarapan Bersama Mahasiswa (Serasa Masa) yang bertempat di Cafetaria Muda Mendunia pada Selasa, (20/6). Kegiatan ini juga merupakan upaya UMY untuk menerapkan gaya hidup ecofriendly dan go green, serta mendekatkan kampus dengan mahasiswa.

Rektor UMY, Prof. Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, M.P., IPM., ASEAN. Eng. dalam sambutannya menyampaikan bahwa, selain untuk mendukung kampanye hidup sehat dan ramah lingkungan, program Serasa Masa juga hadir untuk menggalakkan program Green Campus yang sudah UMY jalani dan terapkan sejak awal.

Baca juga :   UMM Kukuhkan Dua Guru Besar FISIP, Teliti Politisi Perempuan dan Pranata Sosial

“Mudah-mudahan ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari gerakan untuk kembali ke alam. Mulai dari bahan makanan yang digunakan, bungkus makanan yang dapat didaur ulang hingga konsep kehidupan ramah lingkungan akan selalu kita terapkan,” ungkap Gunawan.

Gunawan juga menjelaskan bahwa ke depannya Serasa Masa juga akan dihadiri oleh dosen-dosen UMY. Hal ini untuk menciptakan hubungan dan karakter yang baik antara dosen dan mahasiswa.

“Serasa Masa pada Selasa ke depannya akan diikuti oleh dosen-dosen UMY. Kehadiran dosen diharapkan dapat membentuk karakter dan hubungan yang baik antara dosen dan mahasiswa, sehingga terjadi interaksi bersama yang bermanfaat di luar jam kelas. Karena karakter memiliki peranan yang besar dalam perkembangan karir seseorang ke depannya,” jelasnya.

Baca juga :   Pendidikan-Kompetensi Timpang, Lestari: Partisipasi Perempuan dalam Dunia Kerja Harus Terus Ditingkatkan

Hal senada juga disampaikan Dr. apt. Rifki Febriansyah, S.Farm., M.Sc. selaku Kepala Lembaga Pengembangan Kemahasiswaan dan Alumni (LPKA).

“Serasa Masa merupakan kampanye untuk mendukung gaya hidup ecofriendly bagi civitas akademika UMY. Makanan yang disediakan menggunakan wadah ramah lingkungan, yakni daun pisang. Bekas bungkusan ini akan didaur ulang menjadi kompos, yang nantinya akan digunakan untuk tumbuhan & tanaman di lingkungan UMY,” ungkapnya.

Program Serasa Masa dapat diikuti dengan mengisi Google Form yang disebar di akun Instagram @umyogya dan @lpka_umy.
Kali ini serasa masa semula menyiapkan 350 porsi sarapan untuk dibagikan kepada mahasiswa, yang terlihat memiliki antusiasme yang tinggi terhadap program baru ini.

Baca juga :   Menko PMK: Santri Al-Zaytun Harus Tetap Mendapat Hak Pendidikan

“LPKA semula menyiapkan 350 porsi sarapan. Namun, mahasiswa UMY sangat antusias terhadap program sarapan ini. Maka dari itu, kami menambah 450 porsi sarapan untuk dibagikan kepada mahasiswa UMY,” tambahnya lagi.

Program Serasa Masa ini akan berkelanjutan, dengan diadakan pada hari Selasa setiap minggunya. Mahasiswa yang ingin mengikuti program ini ke depannya juga akan tetap melakukan pendaftaran melalui link Google Form yang telah disediakan. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *