Hadapi Kemarau, Tanggap Bencana, Pemkab Lamongan Distribusikan Air Bersih

  • Bagikan
PEDULI WARGA: Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi (pegang mik) saat memberangkatkan bantuan air bersih untuk warga di tiga desa di depan Pendopo Lokatantra, Lamongan, Jumat (7/7).

INDOSatu.co – LAMONGAN – Menghadapi musim kemarau di beberapa wilayah Lamongan yang berdampak pada kekeringan, Pemkab Lamongan, Jawa Timur mendistribusikan 5 armada tangki air berkapasitas 5000 dan 6000 liter, serta 4 profiltank kapasitas 1.200 liter, dan 40 jerigen kapasitas 20 liter.

Bantuan air bersih diberangkatkan secara langsung Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi (Pak Yes) di depan Pendopo Lokantantra, pada Jumat (7/7). Bantuan air bersih itu, dialokasikan di tiga desa, yakni di Dusun Puripan, Desa Bedingin, Kecamatan Sugio; Desa Katemas, Kecamatan Kembangbahu; dan Desa Kaliwetas, Kecamatan Kembangbahu.

Baca juga :   Kendalikan Stok dan Harga Bahan Pokok, Pemkab Lamongan Jadwalkan OPM

“Ini menjadi salah satu upaya nyata mengatasi kelangkaan air bersih akibat kemarau, meskipun beberapa hari ini terjadi hujan kiriman, namun faktanya masih banyak desa yang mengalami kekurangan air bersih,” tutur Pak Yes.

Kegiatan yang merupakan salah satu tanggap mitigasi bencana ini, menurut Pak Yes, akan terus dilaksanakan di beberapa wilayah.

“Langkah ini dilakukan secara kontinyu dan volumenya lebih banyak lagi. Bukan berarti yang diberangkatkan ini terakhir, bukan. Tapi akan terus kita distribusikan, untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat,” kata Pak Yes.

Baca juga :   Pastikan Hak Pekerja, Pemkab Lamongan Buka Posko Pengaduan THR

Selain itu, untuk mengantisipasi adanya kekurangan air tanah, Pemkab Lamongan juga terus berkoordinasi dengan PDAM setempat untuk penyediaan air bersih di wilayah yang memang benar-benar membutuhkan air bersih.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamongan, Joko Raharto mengungkapkan, saat ini sebanyak 13 kecamatan berpotensi kekeringan, sedangkan untuk desa yang tersebar di 69 lokasi, dan 158 dusun. Sebagai langkah preventif Pemkab Lamongan melalui BPBD, akan terus berkoordinasi dengan camat setempat.

Baca juga :   Sambut Idul Adha, Pemkab Berikan 7 Ribu Vaksin PMK Fokus di 8 Kecamatan

Yang akan terus dilakukan, kata Joko, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan camat-camat terkait masyarakat yang barangkali ada yang kekurangan air bersih. UNtuk sementara ini, distribusi air bersih ini dalam jangka pendek ini bisa membantu masyarakat yang kekurangan air untuk kebutuhan sehari-hari.

”Untuk jangka panjangnya, kami sedang berkoordinasi untuk melaksanakan langkah-langkah konkret yang mana intensitas air hujan setiap tahunnya sama, ini dapat ditahan, sehingga tidak hilang begitu saja dari desa,” ujar Joko. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *